26 Juni 2023

Sukses Gelar Reggae Festival di Tenggarong, Ketua DPRD Kukar Apresiasi Kinerja Hetifah

Berita Golkar - Ribuan masyarakat memenuhi penutupan Tenggarong Reggae Festival gagasan Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Hetifah Sjaifudian pada Sabtu (24/6) kemarin. Festival yang telah dilaksanakan sejak Jumat (23/6) kemarin ini berhasil menggerakkan ekonomi pelaku UMKM setempat. Kesuksesan legislator senayan Dapil Kaltim tersebut mendapatkan apresiasi dari legislator nomor satu di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Abdul Rasid.

Ketua DPRD Kukar, Abdul Rasid berharap kesuksesan festival yang digagas Hetifah ini bisa kembali digelar di Tenggarong. Dengan tujuan yang sama, ia harap event serupa dapat berlangsung dengan konsep yang berbeda. Bagi Rasid, sebuah event hiburan rakyat ini adalah hal positif. Terlihat dari animo tinggi para pemuda yang terlibat dalam persiapannya. Dan di sisi lainnya membantu pelestarian kesenian musik hingga budaya Kukar, seperti olahraga tradisional begasing.

“Saya melihat acara ini begitu luar biasa dan sepertinya harus diselenggarakan lagi. Penonton yang hadir di sini juga pasti setuju kalau acara serupa diadakan lagi,” tutur Rasid.

Baca Juga: Lantik Pengurus Pusat Forum Bisnis Jateng, Bamsoet Minta Para Pebisnis Bangun Kemitraan Strategis

Menyambut Ibu Kota Nusantara (IKN), politikus partai Golkar tersebut menyebut sudah selayaknya event serupa TRF ini rutin diselenggarakan di Kukar. Dikarenakan telah membantu Kukar dalam mengenalkan budaya dan kesenian Kutai. Kepada masyarakat luas, termasuk para pendatang dari IKN nanti. Bahwa inilah kearifan lokal Kukar. Yang berada di kekayaan berbudaya dan keseniannya.

“Saya sangat mendukung kegiatan positif seperti ini, membantu anak-anak muda mengembangkan kreatifitasnya, meningaktakan SDM Kukar juga,” tutup Rasid.

Sementara itu, Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Hetifah Sjaifudian mengatakan kegiatan ini adalah bentuk dukungan legislatif terhadap insan seniman Kukar, terkhususnya di bidang musik yang dalam hal ini reggae. Mengingat bahwa Kukar merupakan bagian dari kabupaten dan kota kreatif di Indonesia. Sudah seharusnya kegiatan ini menjadi momentum untuk mendorong segala potensi yang dimiliki Kukar hingga dikenal masyarakat luas.

“Kita juga banyak talenta dan industri musik, ada turunannya, mulai petugas sound sistemnya, pemilik panggungnya, kemudian kuliner. Tentu membangkitkan sektor UMKM juga. Semoga acara ini dapat menjadi acara tahunan di Kukar, apalagi saat ini Kukar sudah ditetapkan menjadi Kabupaten/Kota Kreatif, terkhusus seni pertunjukan sebagai sub-sektor ekonomi kreatif unggulan,” harap Hetifah. (sumber)

 

fokus berita : #Hetifah Sjaifudian