31 Mei 2023

Kepemimpinan Fadia Arafiq Bikin Peringkat Pendidikan Kabupaten Pekalongan Terbaik Ke-2 di Jateng

Berita Golkar - Bupati Pekalongan Fadia Arafiq mengatakan bahwa peringkat pendidikan di Kabupaten Pekalongan pada tahun 2022, memperoleh peringkat ke 35 se Jawa Tengah. Akan tetapi, untuk tahun ini peringkat pendidikan di Kota Santri menjadi peringkat ke 2 se Jawa Tengah.

"Alhamdulillah sudah menjadi memperoleh peringkat ke 2 se Jateng. Hal ini dikarenakan, Pemkab mensuport anggaran banyak untuk pendidikan. Sehingga, pendidikan di Kota Santri menjadi lebih baik," kata Bupati Pekalongan Fadia Arafiq saat hadir dalam acara pelepasan siswa kelas IX SMP Negeri 1 Kajen yang diselenggarakan di Gedung Pertemuan Umum (GPU) Kajen, Selasa (30/5/2023).

Menurut Fadia, hal ini bukan dari pihaknya akan tetapi kerja keras dari para pendidik dan dinas pendidikan dan kebudayaan Kabupaten Pekalongan. "Saya berpesan kepada dinas pendidikan untuk terus meningkatkan prestasi ini, kalau bisa menjadi peringkat pertama," ujarnya.

Baca Juga: Tantowi Yahya: Peluang Duet Airlangga Hartarto dan Zulhas di Pilpres 2024 Sangat Terbuka

Pihaknya menambahkan, pada tahun ini Pemkab Pekalongan menganggarkan dana Rp 120 miliar untuk Dindikbud. "Ini kita genjot dan support untuk pendidikan di Kabupaten Pekalongan. Anggaran tersebut saat ini masih untuk sekolah yang negeri," tambahnya.

Kemudian, terkait pelepasan siswa kelas IX SMPN 1 Kajen Fadia berharap agar para siswa dapat melanjutkan pendidikan sesuai dengan minat dan bakatnya masing-masing. "Saya yakin apa yang nanti anak-anak akan pilih adalah yang terbaik. Kita sebagai orang tua harus mensupport anak-anak kita, agar bisa berlanjut sekolah dan mencapai cita-cita yang tinggi nantinya," ucapnya.

Sementara itu, Kepala Dindikbud Kabupaten Pekalongan Khalid mengatakan, tahun 2022 ada namanya perubahan kurikulum merdeka belajar. Peringkat pendidikan di Kabupaten Pekalongan masih urutan ke 35 se Jateng. "Lalu tahun awal tahun 2023, kita selalu menyampaikan program pendidikan di Kabupaten Pekalongan ke Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) dan di nilai langsung. Sehingga peringkat kita menjadi nomor 2," katanya.

Menurutnya penilaian tersebut dilakukan setiap bulan sekali. Peringkat di Kabupaten Pekalongan bisa naik drastis karena, pihaknya membuat tim yang totalnya 23 orang.

Baca Juga: Andika Hazrumy Ikut Sosialisasikan Caleg Partai Golkar Kabupaten Serang di Kalangan Milenial

"Tim ini bergerak ke sekolah-sekolah, ketika ada kegiatan KKG di sekolah tim ini selalu mendampingi. Sehingga alhamdulilah ketika kita bergerak gotong-royong untuk pendidikan Kabupaten Pekalongan, insyaallah akan menjadi terbaik."

"Peringkat dua itu, peringkat yang diperoleh tingkat provinsi terkait platform merdeka belajar yang selalu dievaluasi setiap bulannya," ujarnya. (sumber)

 

 

 

 

fokus berita : #Fadia Arafiq