29 Mei 2023

Dilantik Jadi Ketua Umum Korps Perempuan MDI, Marlinda Irwanti: Moderasi Beragama Jadi Program Prioritas

Berita Golkar - Moderasi beragama menjadi isu strategis belakangan ini sejak infiltrasi ideologi dan akulturasi budaya marak di era modern. Hal ini ditangkap bukan sebagai sebuah persoalan, tetapi sebagai sebuah tantangan strategis bagi Korps Perempuan Majelis Dakwah Islamiyah (MDI).

Dalam pelantikan pengurus Korps Perempuan MDI yang dikomandoi oleh Marlinda Irwanti Purnomo, organisasi sayap DPP MDI yang mengkhususkan segmentasi keperempuanan dalam kegiatannya ini menyebut akan memberi perhatian khusus pada persoalan moderasi beragama di Indonesia.

Saat menyampaikan sambutannya, Marlinda Irwanti Purnomo menyinggung persoalan moderasi beragama penting dilakukan. Zaman sudah memanggil, dengan pertanda keberadaan teknologi informasi yang tak berbatas hingga membuat infiltrasi ideologi serta sebaran nilai-nilai transnasional menjadikan risiko konflik horizontal meningkat.

Baca Juga: Banyak Lansia, Ace Hasan Imbau Jamaah Haji RI Saling Bantu Satu Sama Lain

“Dalam situasi kondisi perkembangan teknologi informasi yang luar biasa, digitalisasi yang memasuki kehidupan kita, maka kita harus membuat ekosistem moderasi beragama. Jika tidak kita akan mencabik-cabik NKRI yang kita cintai. Dan Korps Perempuan MDI harus menjadi garda terdepan dalam melaksanakan ekosistem moderasi beragama,” ujar Ketua Umum Korps MDI, Marlinda Irwanti Purnomo pada sambutannya dikutip Golkarpedia.com.

Korps Perempuan MDI juga berkomitmen serta bekerja keras untuk mewujudkan ekosistem moderasi beragama di Indonesia. Tentu bukan hanya wacana di mulut dan menjadi bahan seremonial semata, tetapi Marlinda Irwanti Purnomo bersungguh-sungguh untuk menjadikan moderasi beragama sebagai program prioritas Korps Perempuan MDI.

“Kita akan membuat kelompok-kelompok strategis, indikator-indikator kinerja, literasi budaya, penguatan ekonomi dan lain sebagainya. Sehingga kerja kita dapat terukur dengan baik, sejauh mana komitmen kebangsaan para da’iyah dan ustadzah bisa terwujud, toleransi dan tenggang rasa masyarakat semakin tinggi,” ungkap istri dari anggota DPD RI, Abdullah Puteh ini.

Baca Juga: Rohidin Mersyah Ajak Generasi Muda Rejang Terus Jaga Nilai Tradisi Leluhur

Menyambut usulan program dari Korps Perempuan MDI mengenai moderasi beragama Ketua Umum DPP MDI, KH. Choirul Anam sangat memberi apresiasi. Ia juga memandang persoalan moderasi beragama ini sesuatu hal yang urgent dewasa ini.

“Saya sangat menyambut dengan baik kalau salah satu prioritas program Korps Perempuan MDI mengenai moderasi beragama. Ini penting. Kenapa? Moderasi beragama itu bukan moderasi ajaran beragama, tetapi bagaimana memberikan cara pandang terhadap ajaran agama itu yang dari kacamata Islam ini membawa Wasathiyah,” ujar KH. Choirul Anam.

Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Cianjur ini pun berharap agar Korps Perempuan MDI bisa menjadi garda terdepan dalam menggaungkan moderasi beragama hingga semangat ukhuwah Islamiyah bisa terwujud.

“Oleh karena itu, moderasi beragama ini harus kita gaungkan terus menerus. Supaya MDI sesuai dengan Panca Ikrarnya tadi, dengan semangat ukhuwah Islamiyah kita juga ingin menumbuhkan semangat wathoniyah. Dengan modal ukhuwah Islamiyah, modal semangat wathoniyah kita bisa punya andil dalam mewujudkan ketentraman masyarakat Indonesia,” lanjutnya menutup pernyataan. {redaksi}

fokus berita : #Marlinda Irwanti