Safari Ramadhan di Kampar, Gubri Syamsuar Minta Masyarakat Galakkan Gerakan Zakat
27 Maret 2023
Berita Golkar - Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar beserta rombongan melakukan safari Ramadan di Masjid Al Maarif, Desa Binuang, Kecamatan Bangkinang, Kabupaten Kampar, Senin (27/3/2023). Selain melakukan safari Ramadan, Gubri Syamsuar juga menyerahkan bantuan untuk masjid, masyarakat, dan juga pengurus masjid. Kepala Desa Binuang, Nazaruddin mengucapkan terima kasih kepada Gubri Syamsuar yang telah datang ke desanya. Pihaknya bersama masyarakat setempat menyambut gembira kedatangan Gubri bersama rombongan.
"Kami cukup bangga, Bapak Gubernur bisa mengunjungi desa kami. Selama ini kami belum pernah dikunjungi gubernur, saat ini alhamdulillah Pak Gubernur bisa datang ke desa kami," katanya. Dalam kesempatan tersebut, Nazaruddin juga menyampaikan bahwa Desa Binuang berada dekat dengan Sungai Kampar. Apabila debit air sungai tinggi, desanya kerap terjadi banjir.
"Karena itu kami meminta kepada Bapak Gubernur Riau Syamsuar untuk membangun turap di desa kami ini, agar tidak terjadi banjir lagi," harapnya. Pj Bupati Kampar Kamsol yang juga hadir pada kegiatan tersebut mengatakan, di wilayah Desa Binuang banyak terdapat sawah, di mana beberapa waktu lalu sempat terkendala irigasi. Namun sudah dibantu oleh BWSS Sumatera. Pihaknya juga berusaha membuka kembali sawah-sawah yang sebelumnya tidak produktif.
Baca Juga: Nurlena Rahmad Mas’ud Pimpin Kader KPPG Bagi Sembako Ramadhan Untuk Warga di Balikpapan Timur
"Selain padi, patin, dan nanas juga menjadi produk unggulan Kampar yang siap untuk diekspor. Karena itu kami minta dukungan Pak Gubernur untuk pembangunan di Kampar ini," harapnya. Gubri dalam sambutannya juga menyampaikan terima kasih karena masyarakat telah menyambut kedatangan dirinya bersama rombongan. Terkait apa yang diinginkan masyarakat, pihaknya akan mengupayakan sesuai dengan kewenangan yang ada.
"Terima kasih atas sambutan yang diberikan masyarakat. Semoga pertemuan ini mendapat keberkahan dari Allah SWT," katanya. Dalam kesempatan tersebut tersebut, Gubri juga menyampaikan terkait permintaan pembangunan turap, saat ini kewenangannya ada pada pemerintah pusat melalui Balai Wilayah Sungai Sumatera (BWSS).
"Untuk pembangunan turap kewenangan di pemerintah pusat melalui BWSS, ini yang menjadi problem. Sekarang tidak boleh dikerjakan oleh pemerintah daerah, namun kami akan bantu sampaikan kepada pihak terkait," ujarnya. Gubri juga menyampaikan, bahwa di Kampar akan diberikan 1.000 paket fakir miskin, tiap paket senilai Rp500 ribu yang merupakan program BAZNAS Riau. Untuk itu, Gubri juga mengajak masyarakat Riau untuk sama-sama menggerakkan zakat.
Baca Juga: Musa Rajekshah Minta Anak-Anak Terlibat Aktif Dalam Gerakan Pejuang Subuh
"Mari gerakkan zakat untuk dapat membantu fakir miskin di Riau. Zakat ini lengkap aturannya, mulai dari disebutkan dalam Al-Qur’an, di dalam hadist, kemudian juga diatur dalam Undang-Undang. Dunia dan akhirat ada aturannya," sebutnya.
Disebutkan Gubri, jika zakat di Riau dapat digerakkan, maka akan sulit untuk mencari fakir miskin di Riau. Karena potensi zakat di Riau sangat besar, terutama di Kabupaten Kampar yang banyak jumlah masyarakatnya, termasuk juga banyak perusahaan. "Kami juga diundang bapak presiden untuk gerakan zakat ini, bersama dengan enam gubernur di Indonesia. Karena itu, mari bersama-sama untuk menggerakkan zakat di Provinsi Riau," ajaknya. (sumber)
fokus berita : #Syamsuar