27 Maret 2023

Buntut Wafatnya Ibu Hamil Yang Ditandu 17 Jam, Indah Putri Indriani Ingin Bangun RS di Seko

Berita Golkar - Bupati Luwu Utara (Lutra), Sulawesi Selatan (Sulsel) Indah Putri Indriani mengusulkan pembangunan rumah sakit (RS) di Kecamatan Seko. Hal ini sebagai tindak lanjut insiden ibu hamil meninggal usai ditandu selama 17 jam ke rumah sakit.

"Untuk rumah sakit, saya sudah laporkan ke Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Kemarin Kemenkes sudah minta data pendukung, termasuk ketersediaan lahan," kata Indah, Senin (27/3/2023).

Indah mengungkapkan, hadirnya rumah sakit di Kecamatan Seko akan menjadi solusi masalah terbatasnya pelayanan kesehatan di wilayah terpencil. Sementara untuk infrastruktur jalan, kata dia, pihaknya masih menunggu dari balai jalan.

"Lahan RS sudah siap, kehadiran rumah sakit tentu menjadi solusi, karena di sana hanya ada puskesmas, yang kita ketahui cuman pelayanan dasar. Masalah infrastruktur jalan infonya dari balai jalan," ungkapnya.

Baca Juga: Airlangga Hartarto: Perppu Cipta Kerja Jadi Upaya Pemerintah Memitigasi Dampak Krisis Global

Dia pun berbelasungkawa atas meninggalnya ibu hamil bernama Eva (18) usai ditandu ke rumah sakit selama 17 jam. Menurutnya, kejadian itu menjadi evaluasi bagi Pemerintah Daerah (Pemda) Luwu Utara.

"Saya atas nama pribadi dan jajaran Pemda Luwu Utara turut berbelasungkawa atas meninggalnya ibu Eva. Tentu ini menjadi catatan dan evaluasi bagi kami Pemda, Pemprov, dan Pusat," ucapnya.

Diketahui, insiden ibu hamil bernama Eva meninggal terjadi di Desa Tamakalaeng, Kecamatan Seko pada Sabtu (18/3) sekitar pukul 07.00 Wita. Eva harus dirujuk ke RS lantaran terbatasnya fasilitas kesehatan di wilayah tersebut.

Setelah melewati perjalanan panjang, Eva yang ditandu warga akhirnya tiba di Kecamatan Rongkong. Di wilayah tersebut, Eva baru bisa diantar menggunakan ambulans menuju rumah sakit.

"Kita baru dapat ambulans di Kecamatan Rongkong itu jam 23.00 Wita, jadi sekitar 17 jam kami tandu. Lanjut ke rumah sakit, langsung ditangani dan meninggal dunia," jelasnya salah seorang keluarga korban, Amsal, Selasa (21/3). (sumber)



fokus berita : #Indah Putri Indriani