13 Juli 2023

Gandung Pardiman Isu Munaslub Gulingkan Airlangga Usulan Tak Masuk Akal

Berita Golkar - Heboh soal isu musyawarah nasional luar biasa alias Munaslub Golkar untuk melengserkan Ketua Umum Airlangga Hartarto mendapat penolakan keras DPD Partai Golkar Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Ketua DPD Partai Golkar DIY Gandung Pardiman menegaskan seluruh DPD Partai Golkar se-Indonesia saat ini masih solid dan satu komando di bawah instruksi Airlangga. “Usulan munaslub usulan yang tidak masuk akal dan tidak memberikan manfaat bagi partai,” kata Gandung Kamis 13 Juli 2023.

Gandung yang juga anggota DPR RI itu mengatakan, wacana munaslub ini tidak masuk akal karena tiba tiba saja muncul mendekati pelaksanaan Pemilu 2024. “Pemilu tinggal hitungan bulan, mesin partai sudah bergerak semua, seharusnya tiggal bekerja keras memenangkan Pemilu 2024, bukan malah menggelar munaslub yang bisa mengubah semua rencana,” kata Gandung.

Selain itu, kata Gandung, DPD Partai Golkar di seluruh Indonesia juga sudah berkomitmen melaksanakan amanat hasil musyawarah nasional (munas) dan rapat kerja nasional (rakernas) Partai Golkar 2023. Yang intinya keputusan soal pencalonan presiden maupun arah kebijakan koalisi pada pemilu presiden sepenuhnya di tangan Airlangga Hartarto.

Baca Juga: Tegas! Ace Hasan Pastikan Partai Golkar Jabar Tolak Wacana Munaslub

“Dengan alasan-alasan itulah, kami DPD Partai Golkar di daerah akan menolak keras usulan munaslub itu,” ujar dia. Gandung pun geram dan menyerukan pada para pengusul munaslub itu tidak lagi mengganggu kerja partai yang tengah disibukkan menggalang dukungan untuk pemilu 2024. “Jangan mengganggu dengan isu-isu yang tidak produktif yang merugikan Partai Golkar dalam upaya memenangkan Pemilu 2024,” kata dia.

Gandung mencurigai, usulan munaslub itu sengaja dihembuskan segelintir pengurus internal Partai Golkar karena ada kepentingan terselubung. Sasarannya diduga bukan menggulingkan Airlangga melainkan hal lain lebih besar yakni Partai Golkar.  “Airlangga selama ini diam, bahkan tidak pernah melakukan pencitraan di media, sebagai Menko Perekonomian (Airlangga) menurut kami sudah bekerja keras menjaga perekonomian stabil,” kata dia.

Menurut Gandung, Airlangga juga tidak menggunakan jabatannya untuk pencitraan demi menaikkan elektabilitas. "Maka kami satu komando di bawah instruksinya,” ujar Gandung. (sumber)

 

fokus berita : #Gandung Pardiman