28 Juni 2023

Airlangga Hartarto Sayangkan Masih Banyak UMKM Enggan Terima Kredit Perbankan

Berita Golkar - Selama satu dekade, realiasasi penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) untuk sektor Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) baru mencapai Rp 1.200 triliun masih stagnan di angka sekitar 20% dari total kredit nasional yaitu Rp 6.000 triliun.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan salah satu penyebab minimnya realisasi KUR karena banyak UMKM yang tidak mau menerima kredit dari perbankan. 

"Saat saya kunjungan ke pasar basah, ada beberapa pedagang yang tidak mau mendapatkan kredit. Karena merasa bisnis jalan dan tidak perlu kredit. Ada juga yang tidak mau kredit karena mereka takut berutang," kata Airlangga pada media saat ditemui di Jakarta Pusat, Selasa (27/6). 

Baca Juga: Rohidin Mersyah: Kecerdasan Wartawan Di Atas Rata-Rata, Mampu Mengubah Kondisi Hanya Lewat Tulisan

Padahal menurut Airlngga, KUR ini merupakan bantuan dari pemerintah agar UMKM bisa naik kelas dengan suntikan pembiayaan yang minim risiko. 

Oleh karena itu, ia meminta perbankan untuk meningkatkan sosialisasi kepada masyarakat. Agar lebih banyak pelaku UMKM yang mau mengambil kredit perbankan utamanya KUR. 

Terlebih, menurutnya pada pasar basah memiliki potensi besar untuk menjadi sasaran kredit perbankan karena banyak UMKM yang memiliki bisnis dengan omset besar namun belum mengakses kredit perbankan. "Ini perlu kita sampaikan dan literasi harus terus dilakukan dengan masing-masing. Di harapkan nanti bank bisa masuk ke daerah-daerah utamanya di pasar basah," jelas Airlangga. (sumber)

 

fokus berita : #Airlangga Hartarto