Survei CNN: Airlangga Hartarto Paling Banyak Dipilih Pelaku Usaha di Pilpres 2024
16 Juni 2023
Berita Golkar - Koordinator Survei Nasional Citra Network Nasional (CNN), Muhammad Dandy sebut nama Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto paling banyak dipilih pelaku usaha, sebagai capres di Pilpres 2024.
Banyaknya pelaku usaha memilih Airlangga Hartarto sebagai capres di Pilpres 2024 disampaikan Muhammad Dandy, Jumat (16/6/2023).
Dandy menjelaskan, dalam hasil survei jajak pendapat pelaku usaha di 34 provinsi di Indonesia berupaya untuk mengukur arah suara pelaku usaha UMKM, dan pelaku usaha besar, di ajang Pemilu 2024 mendatang.
Informasi Kementerian Koperasi dan UKM mencatat, jumlah usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Indonesia capai 75,37 juta unit pada tahun 2019.
Baca Juga: Partai Golkar, Lahir Dari Gagasan Soekarno, Besar Lewat Tangan Dingin Soeharto
Jumlah itu mencapai 99,89 persen dari total usaha yang ada di Indonesia. Sementara, usaha berskala besar hanya sebanyak 6.746 unit atau setara 0,02 persen.
Secara rinci, sebanyak 74,7 juta unit merupakan usaha mikro. Jumlahnya setara dengan 98,77 persen dari total UMKM di seluruh Indonesia.
"Bisnis dan politik adalah dua kegiatan yang saling berkaitan. Bisnis dapat menunjang politik, demikian juga sebaliknya. Aktivitas bisnis dapat dimudahkan karena adanya kegiatan politik pada tingkatan negara," ujar Dandy.
Sebaiknya, politik dapat dipermudah karena adanya kegiatan bisnis maju mundur pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dan pelaku usaha berskala besar, sangat dipengaruhi keputusan dan kebijakan politik pemerintahan yang dihasilkan lewat pemilu.
Baca Juga: Dukung Ekosistem Kendaraan Listrik, Menko Luhut Bakal Persulit Pembelian Kendaraan Berbasis BBM
Artinya, pelaku usaha memiliki preferensi yang sangat tepat dan akurat dalam menentukan sosok presiden yang seperti apa, yang dibutuhkan pelaku usaha dan tokoh mana yang diinginkan pelaku usaha untuk menjadi presiden, serta parpol mana yang dipilih dari hasil pemilu 2024 nanti.
Hasil temuan survei sebanyak 84,6 persen pelaku usaha optimis tehadap kondisi ekonomi nasional, dan global akan berdampak positif bagi usaha mereka. Dan sebanyak 10,7 persen pelaku usaha pesimis usahanya akan maju dan lancar
Dari mayoritas pengusaha yang jadi responden di seluruh Indonesia terdapat 87,2 persen pelaku usaha di Indonesia puas terhadap kebijakan pemerintahan Jokowi dalam mendukung pelaku usaha disaat terpuruk Covid-19.
Sebanyak 6,2 persen tidak puas terhadap kebijakan pemerintah dalam merespon dampak pandemi Covid-19 dan 4,6 persen tidak menjawab.
Baca Juga: MK Putuskan Terbuka, Airlangga Hartarto Instruksikan Partai Golkar Fokus Pemilu 2024
Artinya, pelaku usaha memiliki preferensi yang sangat tepat dan akurat dalam menentukan sosok presiden yang seperti apa, yang dibutuhkan pelaku usaha dan tokoh mana yang diinginkan pelaku usaha untuk menjadi presiden, serta parpol mana yang dipilih dari hasil pemilu 2024 nanti.
Hasil temuan survei sebanyak 84,6 persen pelaku usaha optimis tehadap kondisi ekonomi nasional, dan global akan berdampak positif bagi usaha mereka. Dan sebanyak 10,7 persen pelaku usaha pesimis usahanya akan maju dan lancar
Dari mayoritas pengusaha yang jadi responden di seluruh Indonesia terdapat 87,2 persen pelaku usaha di Indonesia puas terhadap kebijakan pemerintahan Jokowi dalam mendukung pelaku usaha disaat terpuruk Covid-19.
Sebanyak 6,2 persen tidak puas terhadap kebijakan pemerintah dalam merespon dampak pandemi Covid-19 dan 4,6 persen tidak menjawab.
Baca Juga: Hetifah: Sarana Prasarana Perpus Daerah Samarinda Sudah Baik, Tapi Tingkat Literasi Masih Rendah
Lebih lanjut, Dandy sebut, pemerintah upayakan peningkatan ekonomi nasional, dengan cara dorong pemanfaatan teknologi digital yang sedang berkembang
"Hasil survei juga menemukan, jika pemilihan presiden digelar hari maka nama Menko Perekonomian Airlangga Hartarto paling banyak dipilih oleh pelaku usaha Indonesia dengan 33,9 persen," ungkap Dandy.
Diurutan kedua tokoh yang jadi pilihan pelaku usaha adalah Prabowo Subianto sebesar 27,4 persen. Kemudian disusul Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang dipilih oleh 14,3 persen pelaku usaha. Kemudian Anies Baswedan dipilih oleh sebanyak 12,1 persen pelaku usaha
Sementara untuk tokoh sebagai calon wakil presiden yang paling diinginkan oleh pelaku usaha nama Ridwan Kamil dipilih banyak oleh pelaku usaha yaitu 20,3 persen.
Baca Juga: MK Tolak Gugatan Terhadap Sistem Proporsional Terbuka, Airlangga Hartarto: Keputusan Tepat!
Nama mantan panglima TNI Andika Perkasa dipilih responden pelaku usaha sebesar 16,2 persen, Mahfud MD 11,7 persen, Puan Maharani dipilih oleh 10,3 persen.
Sementara tokoh yang berlatar belakang pelaku usaha seperti Erick Thohir dipilih oleh 10,2 persen pelau usaha dan Sandiaga Uno dipilih oleh 8,6 persen pelaku usaha.
Tokoh politik lainnya seperti Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dipilih sebanyak 3,1 persen, Muhaimin Iskandar 2,7 persen Ahmad Heryawan dipilih 1,3 persen dan responden tidak memilih sebanyak 16,6 persen.
Hasil survei juga temukan, jika pemilihan anggota legislatif digelar hari ini, hasilnya Partai Golkar dipilih paling banyak oleh pelaku usaha di Indonesia dengan dipilih oleh 19,1 persen pelaku usaha.
Baca Juga: Mengukur Kadar PDLT Kader Partai Golkar, Achmad Taufan Soedirjo Bisa Jadi Contoh Positif
Diurutan kedua Partai Gerindra dipilih sebanyak 18,4 persen, PDI Perjuangan 15,8 persen, Demokrat 7,8 persen PKB 5,4 persen, PKS 4,7 persen, Partai Nasdem 4,2 persen, Perindo 4,1 persen, PPP 2,9 persen dan PAN 2,3 persen.
Sementara tokoh yang berlatar belakang pelaku usaha seperti Erick Thohir dipilih oleh 10,2 persen pelau usaha dan Sandiaga Uno dipilih oleh 8,6 persen pelaku usaha.
Tokoh politik lainnya seperti Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dipilih sebanyak 3,1 persen, Muhaimin Iskandar 2,7 persen Ahmad Heryawan dipilih 1,3 persen dan responden tidak memilih sebanyak 16,6 persen.
Hasil survei juga temukan, jika pemilihan anggota legislatif digelar hari ini, hasilnya Partai Golkar dipilih paling banyak oleh pelaku usaha di Indonesia dengan dipilih oleh 19,1 persen pelaku usaha.
Baca Juga: Ini Solusi Adde Rosi Khoerunnisa Cegah Maraknya Kekerasan Perempuan dan Anak di Pandeglang
Diurutan kedua Partai Gerindra dipilih sebanyak 18,4 persen, PDI Perjuangan 15,8 persen, Demokrat 7,8 persen PKB 5,4 persen, PKS 4,7 persen, Partai Nasdem 4,2 persen, Perindo 4,1 persen, PPP 2,9 persen dan PAN 2,3 persen.
"Partai PAN dan PPP terancam tidak lolos parlement threshold sedangkan Partai Perindo diprediksi lolos parlement threshold serta partai lainnya dibawah 1 persen persen dan responden yang tidak memilih sebanyak 8,2 persen," ungkap Dandy.
Dalam survei CNN ini didapati beberapa harapan para pelaku usaha memiliki kriteria harapan terhadap Presiden yang nanti gantikan Presiden Jokowi.
"Khususnya menghilangkan hambatan yang memperlambat gerak pelaku usaha. Jangan dipersulit karena ke depan kompetisi semakin berat, bisa memberikan model khusus pembiayaan ekspor."
"Yang sekarang masih seperti bank tradisional untuk bantu eksportir, dan optimalisasi infrastruktur untuk kegiatan logistik kemudian lebih gencar mempromosikan pasar modal ke kancah internasional," kata dia.
Para pelaku usaha atau investor disebut Dandy akan ikut berpartisipasi ramaikan pasar modal dalam negeri, dan juga lebih berpihak pada pengunaan jasa dan barang lokal untuk belanja proyek negara.
Dandy menyimpulkan dari data responden para pelaku usaha sudah merasakan kebijakan kebijakan terkait usaha usaha mereka yang sangat mendapatkan dukungan dari Airlangga Hartarto sebagai Menko Perekonomian RI.
Metodelogi penelitian survei CNN mengunakan metode survey jajak pendapat periode 29 Mei -12 Juni 2023 dengan 2.200 responden di 34 Provinsi.
Baca Juga: Eks Bupati Langkat, Ngogesa Sitepu Kini Stroke dan Tak Bisa Bicara
Metodologi penarikan sampel responden mengunakan metode multi stage random sampling dengan tingkat kepercayaan 95 persen dan margin of error 2,05 persen
Menanggapi hasil survei CNN tersebut, Pengamat Politik dan Wakil Rektor Universitas Trunojoyo Madura, Surokim, mengatakan sosok Airlangga Hartarto menjadi pilihan para pelaku usaha atau UMKM, karena berpengalaman dalam mengatasi persoalan ekonomi.
"Kalau saya lihat banyak pelaku usaha lebih memilih Airlangga Hartarto karena pengalamannya dalam mengatasi persoalan ekonomi" kata Surokim. (sumber)
fokus berita : #Airlangga Hartarto