29 Mei 2023

Jerry Sambuaga Bicara Kans Duet Airlangga Hartarto dan Prabowo di Pilpres 2024

Berita Golkar - Ketua Balitbang DPP Partai Golkar Jerry Sambuaga mengatakan Partai Golkar dan seluruh kader Golkar berusaha sekeras dan semaksimal mungkin memastikan Ketua Umum Airlangga Hartarto menjadi bagian dari capres atau cawapres di Pilpres 2024.

"Sekuat tenaga semaksimal mungkin untuk memastikan ketua umum kita adalah ketua umum yang bisa juga menjadi bagian dari itu dan juga pembahasan itu, dan mudah-mudahan ke depannya menjadi salah satu yang ikut menentukan," katanya saat ditemui di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Senin (29/5).

Jerry juga merespons soal kemungkinan Ketua Umum sekaligus capres Partai Gerindra Prabowo Subianto yang akan berduet dengan Airlangga di Pilpres 2024. Menurutnya, Partai Golkar terus melakukan komunikasi dengan Prabowo hingga Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan dan Ketua Umum PPP Mardiono di Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) terkait kemungkinan pasangan tersebut.

"Saya pikir kalau itu kan komunikasi (Prabowo-Airlangga). Dan juga tentunya apa yang sudah dijalin selama ini antara ketum partai berjalan dengan baik Pak Airlangga, Ketum Pak Prabowo dan juga KIB Bang Zul dan juga PPP," kata Jerry.

Baca Juga: Ferdiansyah Gelar Kegiatan Literasi Perizinan Berusaha Sektor Pariwisata Lewat Sistem OSS

Kendati demikian, Wakil Menteri Perdagangan itu menyampaikan Partai Golkar hingga saat ini masih menunggu keputusan para ketua umum parpol yang tengah berkomunikasi. Namun, dia meyakini jika Airlangga Hartarto akan menjadi bagian di Pilpres 2024 dan mengambil keputusan yang tepat untuk Golkar.

Di tempat yang sama, Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar Nurul Arifin mengaku duet antara Prabowo-Airlangga harapan banyak kader. Meski demikian, Nurul mengatakan partai berlambang pohon beringin itu ingin berpikir cerdas agar tak ditinggalkan Partai Gerindra setelah berharap.

"Ini memang harapan banyak kader dengan Pak Prabowo memang kami berharap semua, tapi kan kita semua juga tidak ingin ditinggalkan begitu saja, kita harus berpikir cerdas," kata Nurul di kantor DPP Partai Golkar.

Nurul mengatakan pihaknya akan membuat simulasi untuk memasangkan Airlangga yang diharapkan sebagai capres dengan kandidat lain, di antaranya Ketum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin) hingga Zulkifli Hasan. "Jadinya kita juga lihat format, misalnya Pak Airlangga dengan Pak Muhaimin, kemudian Pak Airlangga dengan Pak Zulkifli Has. Jadi semuanya dicoba untuk dibikin simulasinya begitu," tuturnya.

Ia menegaskan soal Golkar butuh satu partai saja untuk mengusung capres dan cawapres guna memenuhi presidential threshold (PT). Akan tetapi, menurutnya, Golkar tidak ingin tergesa-gesa mengambil keputusan lantaran pilpres jauh dan kondisi politik masih dinamis.

Baca Juga: Sesuai Hasil Munas, Gandung Pardiman Dukung Terbentuknya Poros Keempat

"Kita lihat lah karena ini sifatnya masih lama, bapak ketua umum juga mengatakan kita enggak usah terburu-buru karena tidak ingin masuk ke dalam jebakan Batman gitu ya. Jebakan Batman," kata dia.

Sebelumnya, Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Firman Soebagyo tak menepis agar Airlangga Hartarto bisa menjadi bakal cawapres Prabowo Subianto di Pilpres 2024. Menurut Firman, usulan itu bisa menjadi alternatif lain dari mandat Munas Partai Golkar agar Airlangga maju dalam kontestasi Pilpres. Menurut dia, usulan itu saat ini masih dalam proses komunikasi dengan beberapa partai. "Itu juga salah satu alternatif, kalau memang bisa kenapa tidak," kata Firman di kompleks parlemen, Kamis (25/5). (sumber)

fokus berita : #Jerry Sambuaga