Tanggapi Kecurangan di SEA Games 2023, Menpora Dito Ariotedjo: Kita Fokus Advokasi

12 Mei 2023

Berita Golkar - Menpora Dito Ariotedjo angkat suara soal banyaknya dugaan kecurangan yang menimpa kontingen Indonesia selama tampil di SEA Games 2023.

Beberapa dugaan kecurangan yang viral beberapa di antaranya dugaan Kamboja memakai atlet China untuk cabang olahraga badminton. Adalah atlet nomor Mixed Team Badminton Chourng Meng atau Zhoung Meng.

Kemudian ada atlet pencak silat putra Indonesia Bayu Lesmana yang tak bisa di partai final. Bayu terpaksa mundur atau dinyatakan kalah walk out (WO) agar Kamboja meraih medali emas. "Itu sudah kami sampaikan dari awal yang namanya tuan rumah memiliki privilege. Kita harus menerima kenyataan pahit, tetapi dari kemarin kami mengambil langkah," kata Dito, Jumat (12/5).

"Seperti e-sport, sempat mengalami ketidakadilan. Setelah kita advokasi dan kita mediasi dengan tegas, alhamdulillah kembali lagi medalinya," ucap menteri yang menggantikan Zainudin Amali tersebut.

Baca Juga: Puteri Komarudin Apresiasi Revisi PKPU Nomor 10/2023 Tentang Kuota 30 Persen Perempuan

Karena banyaknya dugaan kecurangan dan atlet Indonesia masih tampil di banyak nomor dan berpotensi meraih medali, Kemenpora langsung mengirim bidang hukum untuk memantau. "Ini pendampingan advokasi ini memang kita fokuskan. Saya sudah melihat potensinya dari minggu lalu, makanya kami meminta staf khusus Kemenpora bidang hukum untuk terbang langsung ke sana," kat Dito.

Hingga Jumat (12/5) sore, Indonesia telah mengumpulkan 49 medali emas dan bertengger di peringkat keempat sementara. Dito yakin target medali emas Indonesia tercapai.

Sebelum SEA Games 2023 dimulai Menpora mematok target meraih 60 medali emas. Ini berdasarkan kalkulasi tim di Kemenpora. Adapun Presiden Joko Widodo berharap Indonesia bisa meraup lebih dari 69 emas. "Dari nomor perlombaan yang masih dipertandingkan, target 60 medali [emas] itu saya rasa masih memungkinkan. Untuk di posisi ketiga juga masih. Jadi sekarang masih kita perjuangkan," kata Dito. (sumber)

fokus berita : #Dito Ariotedjo