17 April 2023

Kabar Bahagia! Airlangga Hartarto Sebut RI Kantongi 27 Kesepakatan Bisnis di Jerman Senilai Rp. 29,3 Triliun

Berita Golkar - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyebut Indonesia berhasil mengantongi 27 kesepakatan bisnis senilai US$ 1,98 miliar, atau Rp 29,3 triliun (kurs Rp 14.800/US$ 1). Hal ini disampaikannya saat membuka Paviliun Indonesia di Hannover Messe.

Adapun rinciannya adalah, 1 kesepakatan antara pemerintah (Government to Government/G2G), 4 kesepakatan antar Pemerintah dan pelaku bisnis (G2G), dan 22 kesepakatan antar perusahaan (B2B).

"Seiring dengan partisipasi (Indonesia) sebagai partner, ada 27 kesepakatan yang ditandatangani, rinciannya 1 G2G, 4 G2B, dan 22 B2B, dengan total nilai sekitar US$ 1.98 miliar atau € 1.84 miliar," katanya, disiarkan di YouTube Indonesia Hannover Messe, Senin (17/4/2023).

Airlangga melanjutkan, hal ini akan berdampak pada terciptanya lapangan kerja bagi 80 ribu orang. Ia percaya jumlah kerja sama akan bertambah selama eksibisi Hannover Messe.

Baca Juga: Buka Bersama Golkar Riau, Syamsuar Minta Kader Tak Lelah Turun Ke Masyarakat

"Ini akan menciptakan lapangan kerja untuk 80 ribu orang. Saya percaya jumlahnya akan bertambah selama eksibisi ini," ujarnya.

Dalam pameran teknologi industri terbesar ini, Pavilion Indonesia diramaikan oleh 157 co-exhibitor. Mereka berasal dari Kementerian Lembaga (K/L), swasta, start up, BUMN, dan lainnya.

"Ada 157 co-exhibitor menempati area 3.000 meter persegi yang diisi oleh swasta, lembaga penelitian dan pengembangan, startup, K/L, BUMN," lanjut Airlangga.

Dalam kesempatan itu Airlangga menyebut Indonesia dan Jerman sepakat menjalin kerjasama bilateral untuk meningkatkan ekonomi dan dan investasi. Kesepakatan itu juga berkaitan dengan industri, lingkungan, energi, riset dan inovasi, pariwisata, pendidikan, kesehatan, dan lainnya. (sumber)

 

fokus berita : #Airlangga Hartarto