17 April 2023

Tanggapi Kritik Soal Gubernur Lampung, Tantowi Yahya: Arinal Djunaidi Pengayom Masyarakat

Berita Golkar - Juru Bicara DPP Partai Golkar Tantowi Yahya angkat bicara soal Gubernur Lampung Arinal Djunaidi yang saat ini ramai mendapat hujatan lantaran banyaknya jalan di Lampung yang rusak. Bahkan, TikTokers yang viral karena mengkritik jalan di Lampung, Bima Yudho Saputro, dipolisikan atas dugaan pelanggaran UU ITE.

"Pak Arinal adalah gubernur yang akan selalu menjalankan perannya sebagai pemimpin, bapak, dan pengayom bagi seluruh masyarakat Lampung," ujar Tantowi saat dimintai konfirmasi, Senin (17/4/2023).

Tantowi menjelaskan, pihak Golkar pusat saat ini terus berkomunikasi dengan Arinal. Dia mengklaim Golkar sedang melakukan pendalaman terkait pihak yang melaporkan Bima ke polisi.

Baca Juga: Yanti Airlangga Pimpin Langsung IIPG Gelar Nuzulul Qur'an dan Santunan Anak Yatim Piatu

Tantowi pun mengingatkan kalau saat ini kebebasan berekspresi sudah tidak bisa dibendung. "Sekarang kita hidup di era sosmed, di mana kebebasan berekspresi sudah tidak bisa lagi dibendung," jelasnya.

Menurut Tantowi, pemerintah tetap perlu masukan dan kritikan dari masyarakat. Namun, kata dia, kritik yang dilayangkan itu harus didasari data dan fakta. "Selama itu berdasarkan data dan fakta dan tidak ada unsur politik, pasti akan menjadi perhatian pemerintah," imbuh Tantowi.

Adapun akun Instagram Gubernur Lampung Arinal Djunaidi menjadi bulan-bulanan netizen saat ini.

Sebelumnya, Gubernur Lampung Arinal Djunaidi turut menuai sorotan setelah video berisi kritik yang dibuat TikToker Bima Yudho Saputro dengan nama akun @awbimaxreborn viral di media sosial. Dalam videonya, Bima Yudho mengkritik pembangunan di Provinsi Lampung.

Bima antara lain membeberkan penyebab kenapa provinsi itu tidak maju-maju. Setelah video tersebut viral, sejumlah pihak langsung bereaksi. Salah satunya Gubernur Lampung Arinal Djunaidi.

Baca Juga: Hetifah: Peran Influencer Penting Bagi Pengembangan Pariwisata di Kaltim

Arinal menegur ayah Bima melalui Wakil Bupati Lampung Timur Azwar Hadi dan meminta agar tidak lagi membuat konten yang menyudutkan Provinsi Lampung. Selain itu, Arinal juga menyebut orangtua Bima tidak bisa mendidik anak.

Ayah Bima pun memilih meminta maaf kepada Arinal Djunaidi dan Azwar Hadi. “Minta maaf jika mungkin kata-kata Bima tidak tepat, bukan terkait dengan kontennya. Terkait pemilihan kata-kata yang tidak pas gayanya,” ujar juru bicara keluarga Bima, Bambang Sukoco, dikutip dari KompasTV, Sabtu (15/4/2023). (sumber)

fokus berita : #Tantowi Yahya